WANATANI (Agroforestry) - Pengertian, Sistem, dan Manfaat
Agroforestry atau wanatani adalah solusi untuk masalah konversi lahan dari hutan menjadi lahan pertanian. Konversi lahan yang mengakibatkan masalah lingkungan seperti banjir, kekeringan, erosi tanah, keanekaragaman hayati, penurunan kesuburan tanah dapat di kurangi dengan sistem agroforestry.
Pengertian Wanatani atau Agroforestry
Wanatani atau agroforestry adalah suatu bentuk pengelolaan sumber daya yang memadukan kegiatan pengolahan hutan atau pohon kayu-kayuan dengan penanaman komuditas atau tanaman jangka pendek, seperti tanaman pertanian.
Alih fungsi lahan hutan menjadi lahan pertanian di sadari menimbulkan banyak masalah seperti penurunan kesuburan tanah, erosi, kepunahan flora dan fauna, banjir, kekeringan dan lainnya. Agroforestry di harapkan bermanfaat selain untuk mencegah perluasan tanah terdegradasi, melestarikan sumber daya hutan, meningkatkan mutu pertanian serta menyempurnakan intensifikasi dan diversifikasi silvikultur.
Dalam Bahasa Indonesia kata Agroforestry di kenal dengan istilah watani yang artinya menanam pepohonan di lahan pertanian. Agroforestry di kelompokkan menjadi dua sistem yaitu sistem Agroforestry sederhana dan Agroforestry kompleks.
Sistem Wanatani atau Agroforestry
Sistem Wanatani Sederhana (simple agroforestry systems)
Wanatani sederhana terdiri dari sejumlah kecil unsur penyusun sistem, satu atau dua jenis pohon bercampur dengan satu atau beberapa jenis tanaman pertanian. Sistem sederhana ini biasanya di gunakan para petani yang memiliki wilayah yang padat penduduk. Pohon seperti pohon turi, randu, atau jati kerap di tanam pada pematang atau sebagai pembatas petak-petak sawah.
Adapun pohon turi dapat membantu menyuburkan tanah dan bunga nya di manfaatkan sebagai sayuran. Pohon randu dapat menghasilkan buah kapuk. Dan pohon jati dengan harga jual yang cukup mahal
Pohon-pohon lain yang juga dapat di tanam dan juga sangat beragam bisa yang bernilai ekonomi tinggi seperti karet, kelapa, kopi, cengkeh, coklat, nangka dan lainnya. Atau yang bernilai ekonomis rendah seperti dadap, lamtoro, dan kaliandra.
Sistem Wanatani Kompleks (complex agroforestry systems)
Wanatani Kompleks (complex agroforestry systems) atau wanatani sejati merupakan perpaduan unik berbagai unsur wanatani di atas, yang pada gilirannya juga memberikan aneka hasil atau manfaat pada rentang waktu dan interaksi yang tidak terbatas. Wanatani ini memiliki struktur dan dinamika ekosistem yang mirip dengan hutan alam, dengan keanekaragaman jenis flora dan faunanya.
Sistem Agroforestry kompleks adalah suatu sistem pertanian menetap yang melibatkan banyak jenis tanman pohon baik sengaja di tanam maupun yang tumbuh dengan sendirinya dan di kelola petani mengikuti pola tanam dan ekosistem menyerupai hutan.
Didalam sistem ini, selain terdapat beraneka jenis pohon, juga tanaman perdu, tanaman musiman dan rerumputan dalam jumlah besar. Ciri utama dari sistem agroforestry komples adalah kenampakan fisik dan dinamika di dalamnya yang mirip dengan ekosistem hutan alam baik hutan primer, maupun hutan skunder.
Wanatani kompleks berawal dari ladang yang di perkaya. Menebangi dan membakar kayu-kayunya dan menanaminya dengan tanaman pangan atau sayur mayur selama satu atau dua daur. Setelah itu ladang di perkaya dengan tanaman keras seperti kopi atau kakao yang hasilnya dapat di panen antara tahun ke 5 sampai ke 15.
Manfaat Wanatani Agroforestry
Adapun manfaat yang di berikan dari sitem wanatani kepada masyarakat dapat memecahkan berbagai masalah dalam hal pengembangan desa.
Berikut beberapa manfaat dari Agroforestry:
- Meningkatkan daya dukung ekologi manusia terutama di daerah pedesaan. Agroforestry juga bisa menjamin dan memperbaiki kebutuhan pangan
- Membantu penggunaan lahan secara optimal sehingga dapat memperbaiki kebutuhan hidup rakyat
- Memperbaiki penyediaan energi lokal terutama produk kayu bakar
- Meningkatkan kinerja usia produktif (usia muda) di pedesaan sehingga kualitas hidup dapat meningkat
- Memelihara dan memperbaiki kemampuan dan kelestarian lingkungan setempat. Hal ini dapat di lakukan dengan mencegah terjadinya erosi tanah dan degradasi lingkungan.
0 Response to "WANATANI (Agroforestry) - Pengertian, Sistem, dan Manfaat "
Posting Komentar